Jangan Egois!

Bagi saya bisa pergi bersama suami dan anak memang hal yang menyenangkan. Ya, namanya juga ibu rumah tangga yang udah sumpek dengan urusan rumah, bisa jalan-jalan itu rasanya menyenangkan banget. Apalagi beberapa waktu lalu saya dan suami dapet tiket Preview Sale BBW Surabaya. Kami berdua masing-masing dapat satu tiket dan juga bisa mengajak satu orang teman untuk setiap tiket. Suami memang berencana mengajak temannya yang sudah berbaik hati memberitahu kalau BBW lagi bagi-bagi tiket Preview Sale. Sedangkan saya masih belum memutuskan siapa yang akan saya ajak selain Aisyah, haha.

Acara itu masih dua minggu lagi, tapi sayangnya hal lain terjadi. Kemarin saya melihat kondisi bapak mertua yang sudah semakin menurun. Padahal seminggu sebelumnya saat saya main ke rumah bersama para bayi, bapak masih bisa berjalan dan bercanda dengan Aisyah. Entah tiba-tiba kondisinya drop banget.

Hal ini membuat saya berfikir berkali-kali. Apa saya akan tetap pergi ke acara Preview Sale? Karena jika saya pergi, berarti saya harus menitipkan Hamzah pada ibu mertua. Padahal bapak mertua sedang sakit, gak mungkin juga ibu mertua harus mengurusi bapak dan bayi saya. Itulah yang saya pikirkan. Memang sih kalau ditanya, mungkin ibu mertua tetap akan menyanggupi untuk menjaga Hamzah sementara saya pergi. Tapi entahlah, rasanya kok gak tahu diri amat sih. Kenapa harus merepotkan orang lain hanya untuk kesenangan saya.

Padahal event BBW ini saya tunggu-tunggu dari tahun kemarin. Sayangnya tahun kemarin saya melewatkannya karena telat tahu jadi keburu gak bisa menyesuaikan jadwal. Dan tahun ini bisa dapet tiket Preview Sale yang artinya bisa belanja buku tanpa harus berdesakan dengan yang lain. Suami juga terlihat antusias ingin datang ke sana, jadi saya punya alasan yang kuat untuk kesana. Tapi ya sudahlah, akan ada saatnya saya bisa jalan-jalan bawa dua bayi tanpa harus ada salah satu yang dititipin. Gak mungkin bawa bayi yang belum genap dua bulan ke acara yang jauh banget dari rumah. Jangan egois.